6 research outputs found

    THE EFFECT OF 5E CYCLE LEARNING MODEL ON CRITICAL THINKING SKILLS IN NATURAL SCIENCE LEARNING

    Get PDF
    This study aims to determine the effect of the 5E learning cycle model on critical thinking skills in the theme of my environment being polluted at SMP Negeri 1 Candimulyo. The form of the research design used is the nonequivalent control group design. The population in this study was all seventh-grade students at SMP Negeri 1 Candimulyo while the samples used were class VII C as the experimental class and class VII D as the control class obtained through cluster sampling technique. The results showed that the indicator that had the highest increase was the explanation indicator with an average difference of 30,38 while the indicator that had the lowest increase was the inference indicator with an average difference of 11,53. In addition, from the data analysis conducted using the effect size test, the effect size (d) value was 1,762 with very high effect criteria. The effectiveness of the 5E Learning Cycle application in improving critical thinking skills can be further developed by implementing the model in the face-to-face learning process with appropriate time allocation in maximizing each learning stage

    PENDAMPINGAN BELAJAR PADA MASA PANDEMI BERBASIS DONGENG UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik dengan melakukan pendampingan belajar berbasis dongeng dimasa pandemi. Metode penelitian menggunakan beberapa tahap yaitu survei mengenai kondisi lapangan dan identifikasi permasalahan pengumpulan materi, penyusunan bahan ajar dan penyusunan perencanaan pembelajaran serta pelaksanaan yang dikakukan secara tatap muka di tempat salah satu wali murid di desa Karanglegi. Teknik analisis pada tahap pertama hanya dengan memberikan pendampingan untuk mengidentifikasi permasalahan dan hasil yang diperoleh antara lain siswa kurang paham dengan tugas yang diberikan serta minat siswa dalam berusaha untuk menemukan suatu jawaban cukup rendah. Kemudian pada tahap kedua menggunakan teknik pemberian perlakuan meliputi kegiatan menggambar dan mewarnai yang bertema COVID-19 serta menggunakan video dongeng dalam memberikan materi guna melihat seberapa tinggi motivasi dan tingkat berpikir kritis siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran. Hasil yang didapat dari tahap kedua yakni siswa mulai tertarik dan antusias dalam belajar. Teknik yang selanjutnya ialah dengan menggunakan dongeng sebagai media pembelajaran dan terbukti mampu meningkatkan tingkat berpikir kritis siswa

    Pengenalan Computational Thinking dan Aplikasinya dalam Pembelajaran IPA SMP

    Get PDF
    Pada era abad 21, proses pembelajaran harus disesuaikan dengan nilai-nilai yang patut untuk dikembangkan di abad 21. Salah satu cara berpikir yang penting adalah berpikir komputasional (computational thinking). Akan tetapi, hasil observasi yang dilakukan oleh tim kepada guru-guru MGMP IPA kota Magelang masih banyak guru yang kesulitan melaksanakan proses pembelajaran yang sesuai dengan prinsip pembelajaran abad 21. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah pelatihan pada guru IPA SMP dalam penggunaan aplikasi digital scratch, sehingga dapat meningkatkan kemampuan guru dalam melatihkan computational thinking peserta didik. Kegiatan Pengabdian dilakukan dalam ruang virtual zoom demi kelancaran dan kesehatan seluruh tim dan peserta. Hasil pendampingan, guru dapat membuat simulasi kinematika gerak pada materi IPA SMP dengan menggunakan aplikasi Scratch. Hasil evaluasi peserta pendampingan merasa bahwa materi tentang pembuatan simulasi menggunakan aplikasi Scratch sangat bagus untuk diterapkan di SMP dan kemampuan materi tim cukup baik. Akan tetapi rencana penerapan dalam pembelajaran masih perlu dikaji dengan melihat kemampuan peserta didik di masing-masing sekolah

    Worksheet Development based on RE-STEM for Science Literacy and Character

    Get PDF
    There have been several cases that reflect the moral and character decline of Indonesian students. Based on some previous studies that have been carried out, ethnoscience and STEM-based worksheet can improve scientific literacy skills and grow students’ character. The aims of this research are to test the feasibility of RE-STEM-based (Religious, Ethnosains-Science, Technology, Engineering, and Mathematics) science worksheet to improve students' scientific literacy and character, and to find out the students' responses to science worksheet based on RE-STEM as an effort to improve students’ scientific literacy and character. This research applies the development research method with the ADDIE model. The sources of data in this study are the results of expert validations and student response questionnaires, while the research subjects are the experts and students. Data collection techniques and instruments in this study used the expert validation sheets and student response questionnaire sheets. The data analysis technique consists of two things namely the worksheet feasibility test using the V'Aikens value, and the student response test using the Likert scale of student responses which is then converted to a score interpretation table of five criteria. The results showed that the validity of the developed worksheet was categorized as valid with an average V'Aikens value of 0.86, so that the product developed was feasible to use, while the students’ response after using such the developed worksheet is very good with a percentage of 86.17 percent. Thus, the developed RE-STEM worksheet has accomplished the validity requirements and received a good response from students, so that it can be implemented in the learning process

    Pengembangan Buku Pengayaan IPA Online tentang Energi Kalor dalam Kehidupan untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar dan Hasil Belajar IPA Siswa SMP

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan buku pengayaan IPA online energi kalor dalam kehidupan yang layak digunakan dalam pembelajaran IPA di SMP ditinjau dari aspek validitas dan efektifitas; (2) mengetahui keefektifan buku pengayaan IPA online energi kalor dalam kehidupan dalam meningkatkan kemandirian belajar dan hasil belajar IPA siswa. Penelitian ini merupakan penelitian Research and Development (R&D) dengan menggunakan desain pengembangan ADDIE yang terdiri dari lima tahapan, yaitu: tahap (1) analysis, (2) design, (3) development and production, (4) implementation, (5) evaluation. Subjek penelitian adalah 75 siswa SMP Negeri 1 Kradenan semester ganjil tahun ajaran 2017/2018, dengan rincian: (1) uji coba awal dengan 15 siswa dan (2) uji coba utama dengan 60 siswa yaitu 30 siswa sebagai kelas eksperimen dan 30 siswa sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan berupa: (1) angket yang terdiri dari lembar penilaian untuk validasi produk, dan angket respon siswa, (2) lembar observasi, (3) tes hasil belajar. Data yang diperoleh berupa data kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif berupa masukan dan saran dari validator terhadap buku pengayaan IPA online yang dikembangkan. Data kuantitatif berupa hasil penilaian validator, nilai tes hasil belajar, kemandirian belajar siswa, respon siswa terhadap buku pengayaan IPA online, dan hasil observasi kemandirian belajar siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif, gain score, dan uji F. Hasil penelitian menunjukkan bahwa buku pengayaan IPA online layak digunakan untuk pembelajaran IPA berdasarkan validitas, efektiftas, dan praktibilitas. Berdasarkan penilaian validator buku pengayaan IPA online yang dikembangkan valid. Data efektifitas diperoleh dari uji F dengan nilai signifikasi = 0,000 < 0,05 yang artinya dengan menggunakan α = 0,05 dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh penggunaan buku pengayaan IPA terhadap kemandirian belajar dan hasil belajar (kognitif) siswa belajar. Hal ini menunjukkan bahwa buku pengayaan IPA online efektif untuk meningkatkan kemandirian belajar dan hasil belajar (kognitif) IPA siswa. Data praktibilitas diperoleh dari angket respon siswa terhadap buku pengayaan IPA yang dikembangkan. Berdasarkan hasil analisis angket respon siswa diperoleh nilai rata-rata 49, 1 dengan kategori baik

    PELATIHAN PEMBUATAN HIDRPONIK BAGI SISWA SMP

    No full text
    Program kemitraan masyarakat ini bertujuan untuk membina siswa SMP dengan memberikan pelatihan pembuatan hidroponik bagi siswa SMP di SMP N 3 Magelang dengan mitra OSIS dan Pramuka. Sekolah tersebut mendidik siswanya untuk menjaga lingkungan sekolah dan meningkatkan semangat belajar siswa melalui program adiwiyata. Namun, sekolah masih mengalami kendala akan keberlanjutan program adiwiyata tersebut. Salah satu solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan melakukan pelatihan pembuatan hidroponik dalam bentuk mini garden. Kegiatan pelatihan ini melibatkan siswa untuk turut serta dalam pembuatan hidroponik, sehingga dapat mendidik siswa dalam menjaga lingkungan sekolah agar tetap asri. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan kegiatan ini&nbsp; yaitu melalui metode pelatihan pembuatan hidroponik. Teknis pelatihan pembuatan hidroponik dengan pembuatan lubang instalasi hidroponik, melakukan penyemaian dengan memilih benih yang baik, memasukkan benih pada rockwool yang telah dilubangi keci-kecil dan diletakkan mengapung pada tempat yang telah diberi nutrisi. Setelah kurang lebih 10 hari (tanaman sudah mulai tumbuh) dilakukan pemindahan ke lubang pralon. Langkah selanjutnya adalah melakukan pemantauan secara berkala tanaman tersebut. Setelah kurang lebih 1,5 bulan tanaman tersebut siap dilakukan pemanenan. &nbsp
    corecore